Yuk Berterima Kasih Pada Petani-Petani Kita!

Darling Tanaman
Darling Energi
Yuk Berterima Kasih Pada Petani-Petani Kita!
27 Sep 2021

Darlings, udah tau belum kalo setiap tanggal 24 September diperingati sebagai Hari Tani Nasional? Kalo udah tau, syukurlah. Kalo belum tau, nah ini kita kasih tau. Hehe. Eh, kalian sadar nggak sih kalo hari penting ini seharusnya jadi momen buat kalian berterima kasih sama petani-petani yang sudah sangat berdedikasi buat kita semua dalam hal kebutuhan pangan? Yuk simak fakta-fakta menarik di balik jasa para petani dan hasil taninya yang bikin perut kita kenyang itu.

Karena Petani, Kita Bisa Makan

Petani setiap harinya menggarap ladang dan sawah untuk menghasilkan padi dan berbagai bahan pangan lainnya. Buat siapa? Buat kita semua tentunya. Mereka menanam padi, rempah-rempah, sayuran, buah-buahan di ladang dan sawah yang bahkan kerap bukan punya mereka sendiri. Tapi setiap prosesnya mereka nikmati dan mereka jalankan tanpa keluh-kesah demi menghasilkan hasil pertanian yang unggul dan layak konsumsi. Epic nggak, tuh? Berkat petani, kita bisa kenyang makan nasi. Berkat petani, kita bisa tumbuh dengan sehat berkat sayuran dan buah-buahan yang mereka tanam dan panen. Terima kasih, Pak Tani dan Bu Tani! 

Padi Sudah Ada Sejak Ribuan Tahun Sebelum Masehi

Dalam sebuah buku yang berjudul “Indonesia: People and Histories” karangan Jean Gelman Taylor, disebutkan bahwa padi konon sudah ditanam sejak 3000 tahun sebelum Masehi. Bukti penanaman padi ini ditemukan di Pulau Sulawesi. Dari fakta ini jelas sudah kalo orang Indonesia telah mengonsumsi nasi selama ribuan tahun lamanya, dan pada akhirnya jadi makanan pokok. 

Candi Borobudur Punya “Bukti”

Bukti kalo masyarakat Indonesia identik dengan hasil pertanian yang sangat kaya, juga bisa diliat di situs Candi Borobudur dan Candi Prambanan. Di sana terdapat relief yang menggambarkan kegiatan-kegiatan pertanian. Ada juga prasasti batu yang menggambarkan raja yang meletakkan retribusi pada beras. Salah satu relief di Candi Borobudur bahkan menggambarkan produk pertanian lain, seperti pisang, tebu, durian, manggis, kelapa, nangka dan apel. Wow!

Rempah-rempah Jadi Primadona

Sejak zaman penjajahan Belanda, negeri kita dikenal punya produksi rempah terkaya bahkan ke kancah mancanegara. Fakta tersebut bertahan hingga kini. Wilayah Indonesia Timur masih menjadi daerah penghasil rempah-rempah terbaik Indonesia sampai saat ini. Jenis rempah-rempah yang diekspor Indonesia antara lain adalah biji pala, vanili, dan lada. Lada menempati peringkat komoditas ekspor terbesar dari rempah-rempah. Kemudian kayu manis menjadi komoditas kedua, dan disusul pala, vanili, dan cengkeh. Wah, petani Indonesia keren ya!

Jadi Eksportir Kopi Ketiga Terbesar Di Dunia

Kopi nggak cuma jadi pendukung gaya hidup di Indonesia, tapi juga jadi komoditas lokal berharga yang punya kualitas kece hingga ke mancanegara. Selain hasil pertanian kopi yang melimpah, Indonesia juga terkenal dengan kopi khas dari berbagai daerahnya, misalnya robusta, arabika, gayo, dan kopi luwak. Makanya Indonesia jadi negara ketiga produsen kopi terbesar di dunia setelah Brasil dan Vietnam. 

Masih gak bangga dengan petani Indonesia? Apa cara kamu berterima kasih sama para petani yang sudah berjasa dan berdedikasi buat negeri? 

 

Sumber:

https://www.idntimes.com/science/discovery/nena-zakiah-1/sejarah-pertanian-di-indonesia/2/full/7

https://m.brilio.net/creator/hari-tani-nasional-ini-7-fakta-mengenai-pertanian-di-indonesia-9a0ec0.html

Penulis : Siapdarling