Darlings, menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan bisa dilakukan lewat banyak cara, salah satunya adalah dengan mendaur ulang sampah. Tapi, perlu kamu tau ternyata ada lebih dari satu cara untuk mendaur ulang sampah. Selama ini, kebanyakan dari kita berpikir kalau proses daur ulang sampah itu istilahnya cuma recycle. Tapi tahu gak sih, bahwa ada juga istilah upcycle yang bisa digunakan untuk mendeskripsikan proses daur ulang sampah? Apa sih bedanya?
Istilah recycle punya kaitan erat dengan kegiatan pembuangan sampah yang setiap hari kamu lakukan. Istilah recycle mengacu pada proses pemilahan sampah jadi sampah organik dan anorganik. Sampah organik bisa diuraikan oleh tanah dengan sangat mudah sehingga nggak berbahaya. Beda dari sampah organik, sampah anorganik nggak bisa langsung terurai dan membutuhkan waktu sangat lama sampai benar-benar terurai, bahkan ada beberapa sampah anorganik yang memang tidak bisa terurai sama sekali. Butuh waktu ratusan tahun untuk sampah anorganik terurai secara total. Wah, bisa-bisa kalo kita buang sampah sembarangan hari ini, yang sampe 7 turunan juga belum terurai tuh sampahnya. Hiks.
Nah, kalo kamu memisahkan sampah organik dan anorganik, nantinya sampah-sampah anorganik seperti botol plastik, kantung plastik, kaleng bekas, dan lain sebagainya bisa dipungut oleh pemulung untuk diserahkan ke pengepul. Para pengepul kemudian akan menjual sampah-sampah tersebut ke perusahaan limbah. Nantinya, perusahaan limbah akan mengolah sampah-sampah tersebut menjadi kaleng dan plastik yang baru.
Sementara itu, istilah upcycle mengacu pada pembuatan produk baru dari limbah baik seperti kaleng, kayu, atau botol plastik agar limbah-limbah tersebut memiliki nilai tambah. Produk-produk baru yang bisa dibuat dari limbah-limbah tersebut misalnya kerajinan bunga dari sedotan, pot, bunga dari botol air mineral, dan lain sebagainya.
Nah, sekarang udah tau kan beda keduanya? Kalo udah tau, yuk belajar sedikit-sedikit tentang tips peduli lingkungan lainnya di Siapdarling!
Sumber:
https://www.prananingrum.com/2016/02/recycle-upcycle-apa-sih-bedanya.html